Hal tersebut membuat kehebohan di media sosial. Banyak yang menganggap komentar itu tidak sensitif, dan Sona Mohapatra juga ikut mengkritik. Penyanyi itu juga mengutuk Salman Khan, ketika yang terakhir berbicara tentang Priyanka Chopra keluar dari Bharat untuk menikahi Nick Jonas. Setelah mendukung Priyanka dan pilihannya, Sona mengungkapkan bahwa dia telah menerima banyak kritik dari penggemar Salman Khan, termasuk mendapatkan ancaman pemerkosaan beramai-ramai.
Sona Mohapatra ingat, saat dirinya membela Priyanka Chopra dengan keputusannya yang lebih memilih untuk menikah dengan Nick Jonas, daripada harus membintangi Bharat yang dibintangi Salman Khan.
Berbicara kepada ETimes, dia berkata, "Saya telah mendapatkan trolling (hujatan) yang paling mengerikan, termasuk ancaman pembunuhan dan benar-benar dikirim dalam dabbas (kotak makan siang) di studio saya, karena saya telah mengecam Salman Khan untuk kebencian dan pernyataannya. Pernyataan saya menjadi viral."
Sona menyebutkan, bahwa ancaman itu tidak berhenti hanya sampai di situ, tetapi semakin memburuk dalam bentuk ancaman pemerkosaan beramai-ramai dan bahkan, Sona menemukan foto dirinya berubah di situs-situs porno.
Mengingat pengalaman mengerikan yang dia alami, Sona juga menyebutkan bahwa bahkan keluarganya termasuk suami musisi Ram Sampath, telah melihat bagaimana semua itu memengaruhinya.
"Itu mengerikan. Dan kemudian kami menyadari bahwa itu adalah pasukan digital terkonsolidasi yang tidak hanya terdiri dari para penggemar. Ini semakin membuat wanita takut untuk online. Itu sudah direncanakan. Ada banyak bot berbayar yang ada di seluruh game ini. Saya memutuskan untuk menerimanya dan itu mengerikan bagi keluarga saya. Itu melelahkan, dan suatu hari Ram akan kembali ke studio dan saya akan menangis tersedu-sedu di sofa saya."
Sona Mohapatra, yang akan merilis film dokumenternya 'Shut Up Sona, akan menampilkan pengalaman traumatis yang dia alami saat dia diejek oleh media sosial atas komentarnya tentang Salman Khan. [Melaty Tagore]