Aktor Bollywood, Shah Rukh Khan baru-baru ini hadir di acara penutupan kompleks bioskop yang menjadi ikon di kota New Delhi, PVR Anupam. Multipleks pertama India, PVR Anupam akan ditutup sementara untuk direnovasi pada Kamis (24/10) kemarin.
Kedatangan Shah Rukh Khan di bioskop PVR Anupam mengingatkan semua tentang nostalgianya di kota itu. Dia pun berbicara tentang mimpinya dan mendesak orang untuk memiliki keyakinan pada kekuatan dari mimpi tersebut.
Ketika ditanya kapan Shah Rukh Khan pertama kali melihat dirinya di layar lebar (film), dia mengatakan, bahwa dia melihat dirinya dalam film Raju Ban Gaya Gentleman (1992), yang disutradarai oleh Aziz Mirza, di studio legendaris di Mumbai, RK Studio.
"Aku melihat diriku sangat jelek. Rambutku benar-benar buruk. Aku melakukan akting yang buruk di depan Nana Patekar, Amrita Singh, dan Juhi Chawla. Aku membeli tiket pesawat pada pukul 4.15 pagi yang digunakan oleh produser kami untuk mendapatkan potongan harga 25 persen dan pergi ke bandara, berpikir aku tidak bisa bekerja dalam film. Aziz dan Juhi lalu meyakinkan aku bahwa itu tidak terlalu buruk. Sama halnya dengan Ajay Bijli yang berbohong dan membuat Yes Boss yang juga diputar di teater ini, mereka berdua berbohong padaku. Aku tidak pernah terlihat lebih baik, aku terlihat sama," kenangnya.
Namun, Shah Rukh Khan mengatakan bahwa dirinya tidak pernah bermimpi menjadi bintang film.
Namun, Shah Rukh Khan mengatakan bahwa dirinya tidak pernah bermimpi menjadi bintang film.
"Aku adalah seorang anak laki-laki dari keluarga kelas menengah ke bawah, tanpa orang tua yang berasal dari dunia glamor (film) dan menjadi bintang film. Dunia telah menghujaniku dengan cinta mereka (para fans). Ini hanya terjadi dalam mimpi, tetapi aku tidak pernah memikirkannya. AKu belum percaya, Aku masih sama yakni anak laki-laki dari Delhi," katanya.
Shah Rukh Khan juga mengungkapkan, bahwa impian hidupnya adalah memiliki teater (bioskop) di hotel bintang lima. (Melaty Tagore)
Tags
INFO BOLLYWOOD