Bollywood ID. Kematian mendiang aktor Sushant Singh Rajput hingga saat ini masih dalam penyelidikan. Dokter yang tergabung dalam AIIMS kembali melakukan pemeriksaan forensik.
Dalam update terbaru, seperti dilansir dari Bollywoodhungama, pengacara keluarga Sushant Singh Rajput, Vikas Singh menyimpulkan bahwa dokter AIIMS mengatakan, bahwa Sushant meinggal 200% karena pencekikan dan bukan bunuh diri. Namun, dokter AIIMS menyatakan bahwa apa yang disimpulkan oleh pengacara tersebut tidak benar.
Vikas Singh mengatakan, bahwa mereka semakin frustasi dengan penundaan investigasi oleh Central Bureau Of Investigation (CBI) untuk mengubah abetment dari bunuh diri menjadi pembunuhan.
"Hari ini, kami tidak berdaya karena kami tidak tahu ke mana arah kasus ini. Hingga hari ini, CBI belum melakukan konferensi pers tentang apa yang mereka temukan. Saya tidak senang dengan kelambatan proses kasus ini," kata Vikash.
Dia mengklaim bahwa ketika dirinya mengirim foto-foto itu ke dokter AIIMS, dokter memberi tahu bahwa itu adalah pencekikan 200% dan bukan bunuh diri.
"Keluarga merasa pemeriksaan (investigasi) itu dilakukan ke arah yang berbeda. Semua perhatian dialihkan ke kasus narkoba. Dokter AIIMS memberi tahu saya, bahwa kematian Sushant karena pencekikan," kata pengacara itu.
Berbicara kepada IndiaToday, Dr. Sudhir Gupta mengatakan, "Investigasi masih berlangsung. Apa yang dia (Vikash Singh) katakan itu tidak benar. Kita tidak bisa menyimpulkan hanya pada pembunuhan atau bunuh diri hanya berdasarkan tanda pengikat dan tempat kejadian perkara. Perlu penyelidikan lebih lanjut yang masih berlangsung dan belum selesai."
Panel dokter, yang dipimpin oleh Dr Gupta, saat ini sedang mengerjakan laporan, otopsi, dan organ, untuk memberikan laporan akhir tentang apa yang menyebabkan kematian Sushant.
Sushant Singh Rajput ditemukan tergantung di apartemennya di Bandra, Mumbai pada 14 Juni 2020. [Melaty Tagore]